Rabu, 04 Oktober 2017

Studi Kasus Hard Rock Cafe

Company Profile

Nama Perusahaan                          : Hard Rock Café
Pendiri Perusahaan                         : Isaac Tigrett dan Peter Morton
Tempat/Tahun Berdiri                     : London, 14 Juni 1971
Pemilik Perusahaan                           : Seminole Tribe Of Florida
Kantor Pusat                                     : Orlando, London dan Amerika Serikat
Industri/Jasa                                     : Kafe, Restoran,Kasino, Hotel
Penyebaran Perusahaan                : 176 Hard Rock di 53 Negara
Jenis Usaha                                       : Swasta
Slogan Perusahaan                           : Love All, Serve All
A.   Studi Kasus

Hard Rock membawa konsep “ekonomi pengalaman” ke dalam operasi kafenya.Strategi ini untuk memasukan “pengalaman” unik ke dalam operasinya. Inovasi ini agak sama dengan produksi besar-besaran dalam pabrikan. Pada Hard Rock, konsep pengalamannya tidaklah hanya dengan menyediakan makanan berdasarkan pesanan seperti dalam menu, melainkan juga sebuah acara bersantap yang memasukkan unsure visual yang unik dan pengalaman  suara yang tidak dapat ditiru ditempat manapun  di seluruh dunia.
Sejak pembukaan kafe pertamanya di London pada tahun 1971, di masa music rock meledak di Inggris, Hard Rock telah memberikan layanan makanan dan music rock dengan antusiasme yang sama. Hard Rock Café mempunyai 40 cabang di Amerika Serikat, sekitar 12 cabang di Eropa, dan sisanya tersebar di seluruh dunia, dari Bangkok dan Beijing sampai Beirut. Gedung, lahan sewa, dan investasi baru dalam renovasi tempat bersifat jangka panjang, sehingga strategi globalnya harus mempertimbangkan risiko politis, risiko mata uang. Dan norma sosial secara khusus dalam konteks kecocokan suatu produk. Meskipun Hard Rock adalah salah satu merek dagang yang sangat terkenal di dunia, ini tidaklah berarti kafe tersebut bersifat alami di manapun. Pertimbangan khusus harus diberikan pada rantai pasokan untuk restoran dan toko  eceran pendampingnya. Sekitar 48% dari penjualan kafe pada umumnya adalah dari barang dagangannya (merchandise)
Model bisnis Hard Rock Café terdefinisi jelas, tetapi karena berbagai risiko dan deferensiasi dalam praktik bisnis dan hukum tenaga kerja, Hard Rock memilih untuk memberikan hak waralaba pada setengah dari jumlah kafenya. Norma social dan deferensiasi kerap membutuhkan penyesuaian menu dengan selera local. Sebagai contoh, orang Eropa, khususnya Inggris, masih mempunyai ketakutan terhadap penyakit sapi gila, maka Hard Rock mengurangi fokusnya pada hamburger dan sapi, serta lebih pada ikan dan lobster pada kafenya di Inggris.
            Sebanyak 70% dari tamu Hard Rock adalah turis, maka pada tahun-tahun belakangan dilakukan ekspansi ke kota-kota “tujuan wisata”. Ketika strategi ini telah terbukti berhasil selama beberapa dekade, dan menyebabkan perusahaan ini tumbuh dari 1 lokasi di London menjadi 110 lokasi di 41 negara, strategi ini telah membuat Hard Rock rentan terhadap fluktuasi ekonomi yang dapat menghantam bisnis pariwisata. Jadi, Hard Rock menandatangani suatu perjanjian sewa jangka panjang untuk lokasi baru di Nottingham, Inggris, untuk menggabungkan kafe yang baru dibuka di Manchester dan Birmingham – kota-kota yang bukan merupakan tujuan pariwisata standar. Pada waktu bersamaan, menunya juga ditingkatkan, strategi pengulangan bisnis daerah setempat  di kota-kota ini diharapkan akan berjalan lancer dan membuat Hard Rock tidak terlalu bergantung pada pariwisata.
PERTANYAAN DISKUSI :
1)    Identifikasi perubahan strategi Yang terjadi di Hard Rock Café sejak berdirinya pada 1971
2)    Ketika Hard Rock Café mengubah strateginya, bagaimana responsnya terhadap berberapa dari 10 keputusan dari OM yang berubah?
3)    Berada di mana Hard Rock dalam empat strategi operasi Internasional yang dijelaskan pada gambar 2.9? Jelaskan jawaban anda!



JAWABAN :
1.    Identifikasikan perubahan strategi yang  terjadi di hard rock café sejak berdirinya pada 1971.  
Jawab:
Strategi yang dilakukan oleh Hard Rock Café sejak didirikannya menggunakan konsep “ekonomi pengalaman” ke dalam operasi kafenya. Konsep pengalamannya tidaklah hanya dengan menyediakan makanan berdasarkan pesanan seperti dalam menu, melainkan juga sebuah acara bersantap yang memasukkan unsure visual yang unik dan pengalaman  suara yang tidak dapat ditiru ditempat manapun  di seluruh dunia.
strategi yang  terjadi di hard rock café sejak berdirinya pada 1971.  
a.    Permasalahan terhadap norma sosial dan diferensiasi culture, dipecahkan dengan menggunakan penyesuaian sesuai selera pasar dengan cara mengubah menu yang disajikan sesuai dengan tempat dan lokasi yang di ekspansi. 
b.    Ancaman suatu usaha yang maju dan berkembang adalah banyaknya usaha yang akan meniru dan menggunakan teknik, strategi, tata letak, model, dsb., sehingga dapat mengancam orisinalitas usaha. Jadi dengan memberikan hak waralaba pada setengah dari jumlah unit café yang mereka miliki mampu mengurangi ancaman tersebut.
c.    Hard Rock Café pada awalnya memusatkan bisnis pada kota tujuan wisata sehingga dengan berkembangnya pariwisata dunia menyebabkan usaha ini terkena imbas fluktuasi ekonomi di bidang pariwisata, solusinya adalah dengan mengembangka unit café pada lokasi nonwisata dengan presentase pelanggan yang sama dengan lokasi wisata agar menjadi second support pada income café




2.    Ketika hard rock café mengubah strateginya, bagaimana responnya terhadap beberapa dari 10 keputusan dari OM yang berubah?
Jawab:
10 Keputusan OM:
1.    Perancangan Produk dan Jasa :
a.    Menyesuaikan menu dengan selera lokal dengan memperhatikan norma sosial dan diferensiasi menu di tiap lokasi.
b.    Suasana café dengan fasilitas dan kegiatan (daily event) yang membuat pengunjung dan  pelanggan merasa nyaman dan betah, membuat  pelanggan mempunyai kecendrungan menjadi loyal consument..
c.    Strategi “musik Rock” yang di sajikan café ini menjadikannya di kenal bukan karena musik rock berkembang di inggirs tapi Hard Rock Café berkembang bersama dengan musik Rock yang menjadikan café ini sebagai Icon dan tempat para penggemar musik rock berkumpul.
2.    Lokasi
a.    Ekspansi keberbagai daerah tujuan wisata sebagai prioritas utama dan menjadikan daerah “bukan tujuan wisata” sebagai best strategic dalam menghadapi fluktuasi ekonomi di sektor  pariwisata.
b.    Dalam merespon pasar yang 70% consumennya adalah wisatawan maka menempatkan café dilokasi wisata memang tepat, ini disebut sebagai “menjemput bola” yaitu menyediakan apa yang dibutuhkan pasar.

3.    Penjadwalan :
a.    Memberikan hak waralaba pada setengah cafenya yang tersebar di seluruh dunia.

4.    Manejemen rantai pasokan (supplay-chair
a.    Mempertimbangkan rantai pasokan untuk resoran dan toko eceran pendampingnya.

5.    Pengelolaan Kuallitas
a.    Menjaga dan meningkatkan mutu serta kualitas menu yang di sajikan
b.    Meciptakan suasana nyaman dan event yang menarik, unik sehingga pelanggan tidak bosan dan merasapenasaran dan tertarik untuk terus  berkunjung.

6.    Desain Tata Letak
a.    Keputusan yang berkaitan dengan tata letak. Dimana berhubungan dengan keputusan kapasitas, proses, bahan baku, serta persediaan dan pembelian

7.    Sumber Daya Manusia (SDM)
a.    Manusia dan sistem kerja maksudnya yaitu berhubungan dengan keputusan kehidupan mutu kerja, keahlian, biaya, dan juga bakat.
b.    Waktu pekerjaan yang diberikan ditentukan secara jelas dan tepat.

8.    Pemeliharaan
a.    Keputusan yang berhubungan dengan tingkat pemeliharaan ataupun perawatan yang diinginkan, seperti rencana implementasi serta juga sistem pemeliharaan

9.    Desain Proses dan Kapasitas
a.    Keputusan yang berkaitan dengan proses terkait terhadap teknologi, pemanfaatan SDM, mutu, serta pemeliharaan.
b.    Setiap proses yang dijalankan harus berlangsung dengan baik. Oleh karena itu diperlukan desain atau rancangan proses yang baik pula.

10.  Persediaan
a.    Keputusan yang berkaitan dengan keputusan dari pelanggan, jadwal, pemasok, dan juga perencanaan sumber daya manusia (SDM).
b.    Hal yang berkaitan dengan tingkat perawatan yang diinginkan, serta sistem pemeliharaan yg baik.


3.    Berada dimana  hard rock dalam empat strategi operasi internasional yang dijelaskan pada gambar 2.9? jelaskan jawaban anda.
Jawab:
 Empat strategi operasi internasional:
1.    Strategi Internasional Strategi
Internasional (international strategy) menggunakan ekspor dan lisensi untuk memasuki pasar global. Strategi internasional adalah strategi yang paling tidak menguntungkan karena tingkat respons lokalnya rendah dan pengangguran biayanya sedikit. Respon lokal hanya sedikit karena kita mengekspor atau melisensikan barang dari negara asal. Keuntungan dari segi biayanya mungkin sangat sedikit karena kita memanfaatkan proses produksi yang ada dan jaraknya cukup jauh dari pasar yang baru. Walaupun demikian, strategi internasional merupakan strategi termudah karena proses ekspor hanya membutuhkan sedikit perubahan pada operasi yang ada, dan perjanjian lisensi lebih banyak membebankan risiko pada pihak pemegang lisensi.
2.    Strategi Multi Domestik
Strategi multidomestik (multidomestic strategy) membagikan kewenangannya (desentralisasi) dengan memberikan otonomi yang cukup berarti pada setiap bisnis. Secara organisasi, hal ini adalah anak perusahaan, waralaba, atau usaha patungan yang mandiri. Keuntungan strategi ini adalah memaksimalkan respons pasar lokal. Walaupun demikian, strategi ini hanya mempunyai sedikit keuntungan dari segi biaya atau bahkan tidak ada. Banyak produsen makanan seperti Heinz menggunakan strategi multidomestik ini untuk memenuhi selera lokal, sementara proses produksinya sama. Konsepnya adalah “Kita telah berhasil di negara sendiri, mari kita ekspor potensi dan proses manajemennya. Untuk memenuhi kebutuhan pasar lain, tidak



3.     Strategi Global
Strategi global (global strategy) memiliki tingkat sentralisasi yang tinggi, dimana kantor pusat mengoordinasikan organisasi untuk mengupayakan standarisasi dan pembelajaran antarpabrik sehingga dapat menghasilkan skala ekonomis. Strategi ini tepat saat perusahaan ingin berfokus pada pengurangan biaya, tetapi tidak disarankan saat permintaan respons lokalnya tinggi. Strategi global ini membuat Texas Instruments dapat membangun pabrik dengan ukuran optimal, dengan prose-proses yang serupa, dan kemudian memaksimalkan proses pembelajaran dengan komunikasi yang terus-menerus di antara pabrik-pabriknya. Hasilnya adalah penghematan biaya yang efektif bagi Texas Instruments.
4.     Strategi Transnasional
Strategi transnasional (transnational strategy) memanfaatkan skala ekonomi dan pengetahuan,juga penekanan pada respons dengan menyadari kemampuan dasar tidak hanya terdapat di negara “asal”, tetapi juga mungkin berada dimana saja. Transnasional menjelaskan suatu kondisi dimana bahan baku, orang,dan pemikiran melampaui atau keluar dari batas-batas negara. Perusahaan-perusahaan ini mempunyai kemampuan untuk melaksanakan ketiga strategi operasi(diferensiasi,biaya-rendah,dan respons yang cepat). Beberapa perusahaan dianggap sebagai”perusahaan global”,dimana identitas negara asal tidaklah sepenting jaringan yang saling terkait dalam operasi global mereka. Aktivitas utama perusahaan-perusahaan transnasional tidak terpusat pada perusahaan induknya sehingga setiap cabang dapat melaksanakan tugasnya sendiri-sendiri.


1 komentar:

  1. Strange "water hack" burns 2lbs overnight

    Well over 160000 women and men are losing weight with a simple and SECRET "liquid hack" to lose 1-2 lbs every night in their sleep.

    It's effective and works with anybody.

    This is how you can do it yourself:

    1) Go get a clear glass and fill it with water half full

    2) Proceed to do this amazing HACK

    so you'll become 1-2 lbs lighter in the morning!

    BalasHapus

Contoh Cover Makalah

 “Hard Rock Café” SEBUAH KARYA TULIS ILMIAH SEDERHANA TUGAS MATA KULIAH MANAJEMEN OPERASIONAL Dosen : Istimaroh,SE,MM. DISU...